Cara Membuat Aplikasi Webview Android Plus Pasang Iklan admob
Sabtu, 06 Oktober 2018
15 Komentar
Assalamu'alaikum Warohmatulloh Wabarokatuh
[Kembali ke daftar isi]
[Kembali ke daftar isi]
[Kembali ke daftar isi]
[Kembali ke daftar isi]
[Kembali ke daftar isi]
Cukup mudah bukan, membuat aplikasi webview beserta pasang iklan admob di dalamnya.
Cara di atas merupakan cara yang paling dasar dalam membuat aplikasi webview di Thunkable, anda dapat bereksperimen dengan aplikasi yang anda buat dengan menambahkan
Segala puji bagi Allah Swt. dan Sholawat serta salam kepada Nabi Muhammad Saw., keluarga, sahabat, pengikut, serta para pembaca artikel ini.
Pada kesempatan kami akan berbagi cara mudah membuat aplikasi webview untuk Android.
Webview adalah komponen dalam aplikasi yang memungkinan pengguna aplikasi akan mengakses web di dalam aplikasi tersebut.
Biasanya komponen webview sangat diminati oleh para pemilik situs, karena dengan aplikasi webview para pengunjung tidak perlu susah payah mencarinya lewat mesin telusur atau browser, cukup dengan menggunakan aplikasi webview pemilik situs, maka anda akan langsung masuk ke situs pemilik aplikasi tersebut.
Adapun cara yang akan kami bagikan kepada para pembaca sekalian, merupakan cara yang terbilang cukup mudah, anda tidak perlu belajar banyak soal coding dan sebagainya.
Begitu pula anda tidak perlu mendownload software untuk membuat aplikasi webview tersebut, cukup mendaftar di salah situs pembuat aplikasi android di bawah ini lalu buat aplikasi webview anda.
Silahkan pilih salah satu dari beberapa penyedia layanan pembuat aplikasi Android di atas. Di antara beberapa situs penyedia pembuat Aplikasi Android di atas saya sendiri memilih Thunkable.
Adapun alasan memilih Thunkable adalah:
Kelebihan:
- Ada fitur komponen Admob agar aplikasi tersebut dapat menghasilkan uang
- Server jarang bermasalah
Kekurangan
- Tidak bisa mengedit menu title bar
- Tidak bisa menghilangkan Cap Thunkable di about
Catatan: direkomendasikan untuk memilih situs yang sama dengan pilihan saya agar lebih mengikuti tutorial.
Jika anda memilih thunkable, silahkan masuk ke classic platform bukan cross platform.
Selanjutnya ikuti langkah-langkah berikut.
Daftar isi
1. Buat Project
Pada halaman setelah anda mendaftar/login silahkan klik Create a New App, Setelah itu, isi nama project terserah anda lalu klik OK
2. Memasang Komponen Webview
Langkah kedua setelah anda masuk di halaman pembuat aplikasi, anda harus memasang komponen webview ke aplikasi anda dan memasukkan URL situs anda di komponen webview tersebut, agar pengguna aplikasi anda nantinya akan langsung melihat situs anda.
- Pada bilah kiri layar anda buka tab palette >> User interface
- Pada folder User interface cari Web viewer lalu drag/seret ke smartphone
- Pada sisi sebelah kanan tab Components klik Web Viewer, maka akan muncul bilah sebelah kanannya lagi bernama properties
- Pada tab Properties atur height dan width menjadi Fill parent. Atur juga Home URL, dan masukkan alamat situs anda.
- Opsional: hilangkan tanda centang zoom display. Agar nantinya di aplikasi anda tidak ada tombol kaca pembesar.
Berikut contoh gambar pemasangan komponen webview
Catatan: Memasukkan URL situs di Home URL, sebaiknya anda coba dulu di browser smartphone anda dan lihat URL situs anda pada tampilan seluler/mobile. Biasanya url untuk tampilan mobile dan desktop berbeda, untuk host blogger contohnya ketika kita membuka di smartphone maka url situsnya ada tambahan ?m=1 menjadi seperti ini https://www.inspirasimr.com/?m=1, dan url untuk seluler inilah yang dimasukkan di Home URL tersebut, agar ketika nantinya kita mengatur blocks dari home url dapat berfungsi dengan baik.
3. Mengatur Blocks Webview
Setelah anda mengatur desain untuk aplikasi webview anda nantinya, selanjutnya kita pindah ke tab Blocks.
Pada langkah ini, silahkan ikuti rangkaian block pada gambar di bawah ini.
Bingung, blocks-blocks ini datang dari mana?
Silahkan lihat gambar alur blocks di bawah ini, maaf jika agak berantakan.
Penjelasan gambar:
- Klik tab blocks agar dapat mengatur blocks aplikasi.
- Klik Screen1, drag block when screen1 .back Pressed ke area blocks editor
- Klik Control, drag/seret block if dan pasangkan ke when screen1 .back Pressed. Klik tanda "roda gigi" if, tambahkan else if di block if tersebut. Klik Control, drag/seret Close Application, pasangkan pada then ke-2 pada block if.
- Klik Logic, drag/seret 2x block yang berbentuk cetakan yang ada simbol "sama dengan" (=) di antara cetakan tersebut, dan pasang pada block if dan else if. Ubah simbol "sama dengan" (=) untuk if menjadi simbol "sama dengan dengan garis miring" (=/) yang berarti (tidak sama).
- Klik Web_Viewer1, seret/drag blocks-blocks yang dibutuhkan seperti pada gambar di atas dan pasangkan juga seperti pada gambar di atas.
[Kembali ke daftar isi]
4. Export atau Tes Aplikasi
Setelah melakukan 3 tahap di atas maka aplikasi webview anda sudah jadi. Selanjutnya, anda bisa:
1. mendownload/Export aplikasi anda
- langsung lewat HP dengan QR Code
- Download Lewat PC
2. Test aplikasi anda
- Thunkable Live (menggunakan wifi)
- USB Connection (debugging usb, ingin tes aplikasi lewat emulator seperti Nox?, lihat cara debugging usb emulator disini)
5. Bonus: Pasang Iklan Admob di aplikasi
Sebagai tambahan nih, bagi anda yang ingin aplikasi webviewnya dapat menghasilkan uang, bisa mendaftar di admob dan bekerja sama dengan program admob. Setelah anda selesai mendaftar buat unit iklan, lalu salin kode ID unit iklan yang telah anda buat tadi.
Setelah anda menyalin kode id unit iklan admob, selanjutnya kita kembali ke editor aplikasi.
Menambah komponen admob dan memasang kode iklan
Komponen admob di thunkable berada di tab palette >> Experimental, anda akan menemukan dua komponen admob:
- admob banner (spanduk, dipasang pada atas/bawah layar)
- admob interstitial (Layar penuh)
Pilih komponen admob yang sesuai dengan unit iklan yang anda buat di admob dan seret/drag ke smartphone.
Catatan: untuk admob banner seret/drag komponen ke atas atau bawah layar smartphone
Setelah itu masukkan kode iklan yang anda salin tadi pada tab Properties >> Ad Unit ID
Menjalankan/menampilkan Iklan Admob
Setelah memasang komponen dan menempelkan kode iklan, iklan anda tidak akan tampil, jika anda belum mengatur blocks dari komponen admob tersebut.
Cara untuk menjalankan atau menampilkan iklan admob anda:
- Pindah ke tab Blocks
- Pada bilah sebelah kiri, klik Screen1, cari dan seret/drag block When Screen1 .Initialize ke area editor blocks
- Selanjutnya klik admob_banner/interstitial1, cari dan drag block Call admob_banner/interstitial1 ke area editor blocks, dan pasangkan ke block When Screen1 .Initialize
- Selesai
Lihat gambar di bawah ini untuk lebih jelasnya.
Berikut tampilan iklannya di aplikasi webview anda nantinya.
[Kembali ke daftar isi]
Cukup mudah bukan, membuat aplikasi webview beserta pasang iklan admob di dalamnya.
Cara di atas merupakan cara yang paling dasar dalam membuat aplikasi webview di Thunkable, anda dapat bereksperimen dengan aplikasi yang anda buat dengan menambahkan
- layar intro/pembuka
- layar beranda dengan tombol pintasan
- layar untuk about, ToS, Contact, dsb.
Demikian yang sempat kami sampaikan, mudah-mudahan artikel ini bermanfaat bagi para pembaca sekalian.
Wassalamu'alaikum Warohmatulloh Wabarokatuh.
gan, apakah aplikasi webview yang kita buat melalui thunkanle dan dipasang admob apakah bisa di upload di playstore?
BalasHapusmaaf gan lambat balas, baru dari out dunia maya 2 pekan lebih,
Hapusaplikasi buatan agan bisa masuk/diupload ke playstore asal agan sudah mendaftar atau buat akun sebagai developer di playstore
iklanku ko gx muncul ya ?
BalasHapus1. Pastikan akun admob anda sudah di approve
Hapus2. jika sudah approve tunggu beberapa waktu hinggga iklan ditampilkan
3. Setelah menempatkan kode iklan, pastikan sudah memasang kode call pada blocks.
Semoga membantu
gan, utk pasang kode iklannya admobnya saya cek.. uda gada lagi gan, apakah uda perubahan dari thunkable ?
BalasHapusuntuk thunkable cross mmg tidak ada, masuk ke mode klasik
Hapusgak ditambah lagi gan tutor layar intro/pembuka, layar beranda dengan tombol pintasan, layar untuk about, ToS, Contact???
BalasHapusUsulan yang bagus, akan tetapi saya hanya akan menjadikannya sebagai tantangan untuk para pembaca tutorial ini, agar mereka bisa memahaminya lebih baik lagi.
Hapussaya agak bingung dengan tutornya bozz..??
BalasHapusgan .. kalau website kita yang di jadiin webview ada iklan adsense nya .. kira2 melanggar kebijkan gak ya? jadi ntar ada iklan admob sama ikla adsense
BalasHapusSepertinya tidak gan, soalnya blog saya yang ini, saya buatkan jg aplikasi webview sampai saat ini belum ada teguran dari adsense.
HapusGan, sekarang ada kebijakan baru gan,, jika web yang ada adsensenya di tampilkan ke webview bisa melanggar kebijaksanaan adsense, agan bisa baca di google, kalau mau tetep tampil ada format2 tertentunya gan,,, saya langsung dapat notification dari adsense terkait ini gan,, hikz
BalasHapusNice info :). agan bisa pasang admob untuk di apps webviewnya dan disable ads tampilan webview.
HapusBang boleh tanya??
BalasHapusBlog saya itu ada adsensenya..
Tiba2 kena traffic invalid..
Ternyata blog saya di pakai orang utk buat webview..
Ada cara nggk ya.. biar blog kita nggk bisa di buat webview?
sebenarnya tidak masalah jika traffic invalid selama tidak mengancam akun adsense anda, karena yang valid kan yang hanya masuk langsung dari situs anda. Walaupun memang agak mengganggu jika melihat laporan ada pemasukan yang invalid.
HapusUntuk memblokir blog dari webview sangat sulit, salah satu cari yang terlintas adalah meblokir tampilan mobile tapi resikonya pemasukan iklan dari tampilan menjadi tidak ada.